Bagikan:

Investasi Sektor Pertanian, Cara Hindari Dampak Krisis AS

Masyarakat diminta gencar berinvestasi di bidang pertanian untuk menghindari dampak krisis keuangan yang menimpa Amerika Serikat.

NASIONAL

Selasa, 01 Jan 2013 19:59 WIB

KBR68H, Jakarta – Masyarakat diminta gencar berinvestasi di bidang pertanian untuk menghindari dampak krisis keuangan yang menimpa Amerika Serikat. Pengamat Ekonomi Yanuar Rizky mengatakan, dengan berinvestasi di bidang pertanian, Indonesia bisa lepas dari persoalan keuangan yang langsung membelit Amerika. Menurut dia, investasi di bidang pertanian mau pun peternakan, bisa memperkuat sektor pangan.

“Menurut saya sih yang ditakutkan dari Fiscal Cliff adalah persoalan likuiditas di pasar keuangan. Kenapa itu mengerikan di kita? Karena masalahnya uang yang beredar di kita itu kebanyakan uang-uang dari uang likuiditas. Kita harus melepaskan diri dari persoalan-persoalan Amerika.”

Pengamat Ekonomi, Yanuar Rizky. Amerika Serikat menutup tahun dengan utang besar Rp 150 kuadriliun. Para politisi Amerika berusaha mencapai persetujuan untuk menghindari penerapan pemotongan anggaran dan kenaikan pajak pada 2013. Paket penghematan yang besar itu dikenal sebagai fiscal cliff atau jurang fiscal. Kebijakan ini menjadi kekhawatiran tersendiri bagi para pengusaha Indonesia karena akan menjadi pelampiasan Cina untuk memasukkan ekspornya akibat kelesuan ekonomi di Amerika.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending