KBR68H, Jakarta - Mobil listrik produksi nasional akan digunakan sebagai kendaraan resmi dalam penyelenggaraan pertemuan Asia Pasific Economic Cooperation (APEC) di Bali, Oktober mendatang. Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa mengatakan, penggunaan green car atau kendaraan ramah lingkungan, sesuai dengan tema yang di usung Indonesia untuk APEC nanti. Hatta mengakui sudah ada dana yang tersedia dan disetujui Menteri Keuangan untuk pengadaan mobil listrik tersebut.
"Saya sudah memutuskan, Apec 2013 kita akan gunakan seluruh kendaraan, yang bergerak di Nusa Dua menggunakan green car terutama kita dorong mobil listrik yang akan wujudkan, kecuali kepala Negara. Kita akan tunjukan kepada dunia, bahwa Indonesia berkominten mengembangkan energy hijau. Nah, Ini sejalan dengan tema APEC kita, di mana ada yang disebut, blue ekonomi dan sebagainya,"jelasnya.
Menko Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa menambahkan, produksi mobil listrik untuk publik, nantinya akan diutamakan untuk city car atau mobil perkotaan dan bus. Perizinan produksi massal mobil listrik dikeluarkan oleh Kementerian Perindustrian dan akan diuji oleh Kementerian Perhubungan. Sebelumnya, Indonesia ditunjuk sebagai pelaksana Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) pada Oktober 2013, di Nusa Dua, Bali.
Hatta Radjasa: APEC 2013 Tetap Gunakan Mobil Listrik
Mobil listrik produksi nasional akan digunakan sebagai kendaraan resmi dalam penyelenggaraan pertemuan Asia Pasific Economic Cooperation (APEC) di Bali, Oktober mendatang.

NASIONAL
Kamis, 10 Jan 2013 09:43 WIB


mobil listrik, APEC
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai