Dirut Green Radio: Hutan Bisa Lestari Kalau Masyarakat Sekitar Sejahtera

KBR68H, Jakarta – Hutan bisa menjadi hijau kembali dan banyak orang yang mendapatkan manfaat dengan syarat petani di sekitar hutan itu bisa masak nasi. Demikian diungkapkan Direktur Utama Green Radio Tosca Santoso saat memberikan kata sambutan dalam acara penanaman pohon di hutan Sarongge oleh Presiden SBY bersama ibu Negara dan sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II, kemarin.

Menurut Tosca, hutan bisa lestari apabila masyakarat di sekitar hutan itu sejahtera kehidupannya. Karena itu, program adposi pohon yang diterapkan oleh Green Radio sejak 2008 lalu di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango juga bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat sekitar dan sekaligus melestarikan hutan.

“Saya pikir program adopsi pohon ini juga bisa diterapkan di luar area Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Sebab, memulihkan hutan ini adalah tanggung jawan kita bersama. Saya juga berterima kasih kepada adopter pohon, mulai dari individu dan juga perusahaan yang ingin melihat Jakarta tidak lagi banjir, datang kesini untuk melakukan adopsi pohon,”kata Tosca Santoso.

Tosca Santoso menambahkan, melestarikan hutan juga bisa membantu elang Jawa dari kepunahan. Kata Tosca, saat ini populasi elang Jawa tinggal sekitar 600 ekor. Populasi mereka semakin berkurang karena semakin sedikitnya pohon dengan ketinggian minimal 40 meter yang digunakan sebagai tempat mereka bersarang.

“Kalau lagi beruntung, kita bisa melihat elang Jawa terbang di area hutan sarongge ini. Elang Jawa yang jadi simbol negara kita Garuda Pancasila, populasinya terus menurun. Kalau bersarang, elang Jawa ini maunya di pohon dengan tinggi 40-45 meter. Dan jumlah pohon setinggi itu tidak banyak, antara lain pohon Rasamala. Kita tentu tidak ingin burung yang menjadi simbol negara kita punah,”jelas Tosca Santoso.

Karena itu, kata Tosca, jenis pohon yang akan ditanam Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di hutan Sarongge adalah jenis Rasamala. Dengan ditanamnya pohon Rasamala, kata Tosca, kita berharap bisa membantu mencegah kepunahan elang Jawa.

Tosca menambahkan, Green Radio juga tengah meminta izin kepada Kementerian Kehutanan agar bisa mengelola hutan Sarongge lebih lama. Karena, izin selama lima tahun yang sebelumnya diberikan ternyata belum cukup untuk menghijaukan hutan Sarongge.