Bagikan:

900 Lebih Perusahaan Ajukan Penangguhan UMP

Lebih dari 900 perusahaan mengajukan penangguhan pembayaran Upah Minimum Provinsi (UMP) 2013. Menteri Tenaga Kerja,

NASIONAL

Jumat, 11 Jan 2013 11:00 WIB

Author

Ade Irmansyah

900 Lebih Perusahaan Ajukan Penangguhan UMP

UMP, Kemenakertrans

KBR68H, Jakarta – Lebih dari 900 perusahaan mengajukan penangguhan pembayaran Upah Minimum Provinsi (UMP) 2013. Menteri Tenaga Kerja, Muhaimin Iskandar mengatakan, mayoritas perusahaan yang meminta penangguhan itu berada di Jakarta. Menurut Muhaimin, belum ada permohonan penangguhan upah minimum yang disetujui. Namun, dia berharap seluruhnya dapat disetujui. Ini untuk menghindari Pemutusan Hubungan Kerha (PHK) besar-besaran.

“Kita minta kepada gubernur untuk mempermudah supaya tidak terjadi PHK. Yang penting penangguhan itu disetujui oleh buruh diperusahaan itu, itu cukup. Jadi rapat menkokesra, perintah dua menko tadi syaratnya yang penting bipatrit, kesepakatan dari pada PHK. Makanya buruh harus tau kondisi keuangan perusahaan dari pada di PHK. Itu dimana pak? Di seluruh Indonesia, terutama di Jakarta. Dari 908 itu berapa yang disetujui pak? Ya ini, kita berharap hasil rapat menkoperekonomian ini semua disetujui,”jelasnya.

Berdasarkan data Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyebutkan, sebanyak 1.300 lebih perusahaan padat karya terancam tutup, karena tidak mampu membayar gaji sesuai dengan UMP yang naik antara 40 hingga 70 persen. Akibatnya, sekitar 970 ribu pekerja terancam di PHK secara sepihak.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending