Bagikan:

Kasus Kekerasan, Pemerintah Burma Minta Maaf Kepada Para Biksu

Pemerintah Burma resmi meminta maaf kepada para Biksu Buddha.

INTERNASIONAL

Minggu, 16 Des 2012 14:23 WIB

Biksu


KBR68H - Pemerintah Burma resmi meminta maaf kepada para Biksu Buddha.


Ini menyusul bentrokan aparat keamanan setempat dengan para biksu. Kantor Berita AP mencatat ada 100 lebih biksu yang terluka dalam aksi demontrasi menentang pertambangan tembaga di pusat kota Mandalay 29 November lalu. Permintaan maaf itu dikatakan Juru Bicara Kantor Kepresidenan Burma, Hla Tun hari ini. 


Sebelumnya dalam aksi demonstrasi itu, polisi menembakkan meriam air, gas air mata, dan bom gas untuk mengusir para biksu saat menduduki proyek tambang tembaga Letpadaung selama 11 hari. Perusahaan tambang diketahui memicu masalah sosial dan lingkungan hidup di kawasan tersebut. Terlebih perusahaan itu milik asing yang bekerjasama dengan perusahaan militer Burma. Para pengunjuk rasa mendesak proyek pertambangan tersebut dihentikan operasinya.


 


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending