Pembangkang era Soviet dan pemimpin Moscow Helsinki Group for Human Rights, Lyudmila Alexeyeva, mengumumkan pembentukan sebuah kelompok baru yang menurutnya akan menyelidiki berbagai tuduhan pelanggaran dan mereka yang terlibat dalam proses hukum yang tidak adil dengan tujuan menerbitkan nama-nama mereka.
Alexeyeva mengatakan ia berharap Kongres Amerika akan mempertimbangkan bukti-bukti dari kelompok itu dan melakukan tindakan jika mendapati bukti-bukti itu meyakinkan.
Presiden Amerika Barack Obama menandatangani “UU Magnitsky” minggu lalu, yang tidak akan memberi visa dan membekukan aset-aset bank di Amerika milik tersangka pelanggar HAM Rusia. UU itu mengambil nama Sergei Magnitsky, seorang pengacara anti-korupsi Rusia usia 37 tahun yang meninggal di dalam penjara tahun 2009 setelah membongkar apa yang disebutnya jaringan kriminal para pejabat yang menggelapkan uang pajak 250 juta dollar. UU ini dimaksudkan untuk menarget pejabat-pejabat Rusia yang terlibat dalam penahanan, penyiksaan atau kematian Magnitsky.
Langkah ini memicu kemarahan Rusia, yang kini mempertimbangkan RUU yang akan menghukum warga Amerika yang terlibat dalam pelanggaran HAM atas warga Rusia diluar negeri. Mereka yang termasuk dalam daftar hitam akan dilarang masuk Rusia dan dapat terkena pembekuan aset. (VOA)
Aktivis Rusia Dukung UU Magnitsky Amerika
KBR68H, Washington - Aktivis-aktivis HAM Rusia mengatakan mereka akan menyusun daftar nama pelanggar HAM di Rusia, setelah Amerika minggu lalu mengesahkan UU yang memberlakukan sejumlah sanksi terhadap orang semacam itu.

INTERNASIONAL
Selasa, 18 Des 2012 08:54 WIB

rusia, UU Magnitsky
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai