KBR- Citra satelit yang ditangkap IHS Jane, perusahaan pengumpul data intelijen Amerika Serikat, menunjukkan Tiongkok tengah membangun basis militer di lepas pantai Pulau Spartly, yang berstatus dalam sengketa. Basis militer tersebut, akan menjadi basis pertahanan udara pertama Tiongkok di Laut China Selatan.
Seperti dikutip AP yang melansir laman IHS Jane 360, citra satelit tersebut menggambarkan bahwa Tiongkok membuat pulau buatan dengan dimensi panjang 1,9 mil dan lebar 660-980 kaki. Pulau tersebut, menurut IHS, cukup besar untuk membangun sebuah basis pertahanan udara.
Foto satelit itu diambil dua kali, pada 8 Agustus 2014 serta yang kedua pada 14 November 2014. Selain di Pulau Spartly, Tiongkok juga diketahui membuat beberapa pulau buatan di sekitar wilayah kepulauan terebut, namun tidak ada yang ukurannya cukup besar guna mengakomodasi basis militer.
Data yang disarikan dari IHS Maritime juga menunjukkan bahwa terdapat banyak aktivitas berbau militer di Fiery Cross Reef sejak Mei 2014. (AP)
Editor: Dimas Rizky
Tiongkok Bangun Basis Militer di Daerah Sengketa
Citra satelit yang ditangkap IHS Jane, perusahaan pengumpul data intelijen Amerika Serikat, menunjukkan Tiongkok tengah membangun basis militer di lepas pantai Pulau Spartly, yang berstatus dalam sengketa.

INTERNASIONAL
Minggu, 23 Nov 2014 14:20 WIB


konflik, senjata, militer
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai