KBR68H - Sejumlah negara dan lembaga kemanusiaan internasional mulai memobilisasi bantuan ke Filipina, pasca negara itu dilanda topan Haiyan. Badai berkekuatan besar tersebut terjadi akhir pekan lalu, dan menyebabkan kerusakan parah dan menimbulkan banyak korban jiwa.
Sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Australia dan badan PBB sudah mengirimkan tenaga untuk membantu penanganan bencana. Amerika membantu mengirim tenaga dan sarana evakuasi, seperti puluhan tentara dan sejumlah pesawat Hercules. Tenaga evakuasi dibutuhkan karena korban tewas di Filipina diperkirakan mencapai 10 ribu orang.
Sementara itu Australia menyiapkan anggaran sebesar 9,3 juta dolar Amerika atau sekitar Rp100 miliar rupiah untuk bantuan penanganan bencana. Australia juga mengirim tenaga medis dan tim evakuasi untuk bergabung bersama tim SAR Filipina.
Sementara Sekjen Perserikatan Bangsa-bangsa PBB Ban Ki-moon menjanjikan lembaganya akan secepatnya membantu para korban. Sejauh ini pemerintah Filipina masih kesulitan mendata korban dan dampak kerusakan. (AFP)
Editor: Antonius Eko
