Bagikan:

Amerika Serikat Tolak Minta Maaf pada Afghanistan

Amerika Serikat dan Afghanistan mengisyaratkan untuk menyetujui rancangan perjanjian keamanan. Dalam perjanjian itu, pasukan Amerika diperbolehkan tinggal di Afghanistan pada tahun depan. Padahal sesuai kesepakatan sebelumnya pasukan Amerika harus meningg

INTERNASIONAL

Rabu, 20 Nov 2013 07:58 WIB

Amerika Serikat Tolak Minta Maaf pada Afghanistan

amerika serikat, afghanistan

KBR68H - Amerika Serikat dan Afghanistan mengisyaratkan untuk menyetujui rancangan perjanjian keamanan. Dalam perjanjian itu, pasukan Amerika diperbolehkan tinggal di Afghanistan pada tahun depan. Padahal sesuai kesepakatan sebelumnya pasukan Amerika harus meninggalkan negara itu tahun depan demi stabilitas keamanan. 


Hanya saja menurut Juru Bicara Presiden Afghanistan, Aimal Faizi, kendala masih ada. Ini lantaran pemerintah AS menolak untuk meminta maaf kepada publik atas kesalahan masa lalu yang dilakukan pasukan Amerika. Hal itu menurut Faizi, akan melukai rakyat Afghanistan. 


Padahal kata dia, permintaan maaf itu bisa menjadi jaminan bahwa kesalahan serupa tidak akan terulang. Sementara itu, Gedung Putih menolak berbicara tentang permintaan maaf tersebut. Menlu AS, John Kerry bahkan menolak mengkonfirmasi permintaan Presiden Karzai agar AS membuat surat permintaan maaf kepada rakyatnya. (the guardian)


Editor: Antonius Eko 


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending