Bremans bermaksud menyelesaikan semua masalah itu. Ia membuat sabun dan detergen yang sepenuhnya berasal dari bahan-bahan alami yang tidak berbahaya untuk lingkungan. Produknya jelas tak mengandung fosfat dan klorin.
Selain itu, ia menggunakan mesin-mesin yang efisiensi energinya tertinggi di antara yang ada sekarang. Pembungkusnya bisa didaur ulang, juga bisa diisi ulang.
Salah satu pelanggannya telah menggunakan pembungkus yang sama lebih dari sepuluh tahun! Dari upaya hijaunya itu, ia menangguk pendapatan US$ 93 juta pada 2007, dan untung US$ 15 juta. Benar-benar bisnis yang harum.
Ecover berada di kota Melle. Bremans menyebut pabriknya sebagai pabrik ekologi pertama di dunia. Gedung itu memiliki fasilitas duar ulang limbah air, memiliki rumput di atapnya untuk menghemat energi dan tidak memiliki pemanas atau pendingin ruangan. Bremans juga mengurangi penggunaan kendaraan, dia membangun tempat pemondokan karyawan yang sangat dekat dengan pabrik. Hasilnya dia menekan pengeluaran dan emisi karbon.
Ecover tidak berusaha mengubah dunia, tapi menawarkan kepada konsumen kesempatan untuk mengambil langkah kecil bagi gaya hidup yang lebih ramah lingkungan, kata Bremans.
Sumber: www.time.com