Cina menaruh perhatian besar dalam pengembangan energi terbarukan. Bahkan, pembangunan turbin-turbin energi angin meningkat jumlahnya di daratan Cina. Dari data dikethaui bahwa 25 % bantuan pemerintah untuk pembangunan turbin tenaga angin berkapasitas 197 gigawatts.
Kapasitas Energi Angin Cina
Awal bulan ini diberitakan, Cina membeli Cina 24 turbin angin dari perusahaan asal Denmark. Masing-masing turbin angin itu perkiraan menghasilkan energi listrik 2 megawatt, sehingga akan menambah 48 megawatt darii tubin angin yang sudah ada di Cina.
Menurut laporan Pew Trust sebuah lembaga keuangan pada akhir Maret lalu, Cina tidak hanya melakukan investasi besar dalam teknologi turbin angin, tetapi mengeluarkan investasi besar-besaran melebih negara-negara lainnya di dunia.
Angka-angka kapasitas rastuan gigawatts itu baru diketahui dari tiga lembaga energi di Cina yaitu CWEA (the Wind Energy China Association), CREIA (Asosiasi Energi Terbarukan Cina) dan GWEC - Dewan Energi Angin Global.
Tenaga Angin Global
Investasi besar-besar dan pengembangan energi terbarukan dengan tenaga angin di Cina merupakan respons negara itu yang sebelumnya dicap sebagai negara pencemar udara terburuk, hal itu terkemuka saat selama Olimpiade Beijing 2008 lalu.
Menurut Steve Sawyer dari Dewan Energi Angin Global GWEC, statistik pengembangan energi angin menunjukkan kapasitas yang besar yang dihasilkan oleh Cina. Namun, belum semua turbin bisa berjalan karena masih banyak yang dalam kajian.
"Kapasitas yang terpasang saat ini mencapai 44,7 Gigawatts yang langsung terhubung dengan jaringan penyediaan listrik. Namun belum semua turbin beroperasi karena memerlukan pengerjaan selama beberapa bulan sebelum siap berproduksi," kata Steve.
Sumber : www.enviro-news.com