Inggris Ancam Tutup Sekolah yang Tak Ajarkan Toleransi

KBR –  Pemerintah Inggris mengancam akan menutup sekolah berlabel agama yang tidak gencar mengajarkan toleransi pada anak didiknya. 

Badan pengawas sekolah Inggris (Ofsted) telah memperingatkan sebuah sekolah Kristen yang peringkatnya diturunkan, dan akhirnya ditutup karena gagal memenuhi persyaratan untuk mengajarkan "nilai-nilai Inggris"

Persyaratan itu dikeluarkan Juni lalu itu menyusul "operasi kuda troya " oleh Pemerintah Inggris  di sejumlah sekolah di Birmingham yang dituding telah disusupi kelompok radikal Islam. Ofsted menginspeksi rutin ke 21 sekolah di kota itu pada  Maret 2014.

Persyaratan yang dirancang Ofsted untuk memerangi kelompok radikal yang diangap “menggangu” dengan mempromosikan "nilai-nilai Inggris" seperti kebebasan individu, toleransi, dan keragaman.  Lembaga ini telah memperingati kepala sekolah untuk menurunkan peringkat sekolah yang gagal "secara aktif mempromosikan" keharmonisan antara agama yang berbeda .

Aturan ini tidak hanya mengarah pada sekolah Islam dan Kristen. Pemimpin sekolah Yahudi ortodoks mengeluhkan inspeksi Ofsted. Karena anak perempuan Yahudi dari latar belakang tradisional yang ketat diduga ditanya soal pengetahuan terkait lesbianisme, asal bayi manusia dan apakah mereka memiliki pacar. (reason.com)