Blogger Vietnam yang baru-baru ini dibebaskan disambut hangat begitu tiba di Los Angeles, Amerika Serikat. Nguyen Van Hai baru dibebaskan dari penjara di Vietnam setelah mendekam selama 12 tahun.
Anak Nguyen Van Hai, yaitu Nguyen Tri Dung, mengaku terkejut begitu menerima telfon dari Kedutaan Besar Amerika Serikat di Hanoi yang menyatakan kalau ayahnya akan bebas.
“Tidak ada yang memberitahu saya soal apa yang akan terjadi,” kata Dung. “Saya kaget, tapi saya bahagia untuk ayah saya, juga karena dia akan disambut hangat di Amerika Serikat.”
Nguyen Van Hai dikenal dengan nama blogger ‘Dieu Cay’. Begitu dibebaskan, Hai tidak diperkenankan untuk mengucap salam perpisahan dengan keluarga dan teman-temannya. Hai justru langsung dibawa dari penjara ke Bandara Noi Bai, Hanoi. Hai hanya sempat menelfon sekitar satu menit ke anaknya, yang hanya sempat menanyakan kabar kesehatannya saja.
Hai ditahan selama 12 tahun sejak tahun 2012 lalu karena dianggap menyebarluaskan propaganda anti-negara. Ini adalah sanksi terberat yang pernah dialami blogger politik di Vietnam. Kebebasan pers masih diberangus di Vietnam dan blogger seringkali jadi sasaran.
(Baca: Blogger Vietnam Dibebaskan)
Anak Hai, Dung, berharap kalau ayahnya bakal terus menulis blog soal demokrasi. Di saat yang sama, ia khawatir akan kebebasan Dieu Cay.
“Sekarang kita aman, tapi kita harus melihat jangka panjang. Kita masih ada di Vietnam dan mereka mungkin ingin menyampaikan pesan kepada ayah saya untuk tidak berkata apa-apa.”
Sebuah LSM HAM Vietnam menyebutkan kalau Dieu Cay hanya akan sementara di Amerika Serikat karena tujuan akhirnya adalah Kanada.