KBR68H – Warga Jepang di bawah usia 40 tahun mulai kehilangan minat untuk menjalin hubungan. Bahkan, jutaan warga Jepang diyakini tidak lagi berkencan dan jumlah yang tidak melakukan hubungan seks terus bertambah. Bagi pemerintahan Jepang, sindrom untuk tidak melakukan seks yang dilakukan warga di bawah usia 40 tahun merupakan sebuah bencana nasional.
Jepang adalah negara dengan jumlah angka kelahiran paling rendah di dunia. Jumlah penduduk Jepang saat ini 126 juta jiwa dan terus berkurang dala satu dekade terakhir. Pada 2060, jumlah warga Jepang diperkirakan akan berkurang sepertiganya.
Sebuah survey yang dilakukan pada 2011 menyebutkan, 61 persen pria yang tidak menikah dan 49 persen perempuan yang tidak menikah di usia 18-34 tahun tidak menjalani hubungan asmara. Jumlah itu naik 10 persen dibandingkan hasil survey yang sama lima tahun sebelumnya. Studi lain menyebut, seperti warga Jepang dengan usia di bawah 30 tahun sama sekali tidak pernah kencan.
Survei yang dilakukan Japan Family Planning Association pada awal tahun ini menyebut, 45 persen perempuan di usia 16-24 tahun tidak tertarik untuk melakuka hubungan seks. Lebih dari seperempat pria di usia yang sama juga menjawab hal yang sama. Pada 2012, jumlah bayi yang lahir mencapai jumlah paling sedikit dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kunio Kitamura, kepala JFA mengatakan, krisis demografi di Jepang sudah memasuki tahap serius. Kata dia,bukan tidak mungkin Jepang terancam akan punah.
Sejumlah pria dan wanita di Jepang menilai tidak ada manfaat dari menjalin hubungan cinta. Mereka juga menganggap hubungan antara pria dan wanita menjadi sesuatu yang berat. Selain itu,pernikahan juga telah menjadi pilihan yang tidak menarik. (Guardian)
Warga Jepang Mulai Tidak Suka Seks
KBR68H

INTERNASIONAL
Selasa, 22 Okt 2013 16:56 WIB


warga jepang, seks, demografi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai