KBR68H, Washington - Presiden Amerika Barack Obama mengatakan menghentikan operasi pemerintah merupakan tindakan yang sangat tidak bertanggung jawab dan menghambat upaya pemulihan ekonomi.
Presiden Obama Senin sore menghimbau Kongres untuk melakukan tugasnya dan meloloskan UU anggaran belanja. Himbauannya dikeluarkan hanya beberapa jam sebelum kemungkinan penutupan sementara operasi pemerintah mulai Senin tengah malam karena tiadanya anggaran untuk mendanai pemerintah federal.
Obama menuduh Fraksi Republik menginginkan gagalnya program asuransi layanan kesehatan yang diinginkan oleh faksi partai Republik yang beraliran ekstrim kanan, dan sepertinya hendak kembali lagi ke dalam suasana perjuangan pemilihan presiden tahun 2012.
Ia mengatakan seluruh negeri akan merasakan dampak penutupan sementara kegiatan pemerintah – bukan hanya pegawai federal yang tidak akan digaji, tetapi juga warga yang mengandalkan sebagian penghidupannya dari layanan pemerintah.
Pasar saham Amerika ditutup melemah hari Senin karena para investor khawatir tentang kebuntuan anggaran di Washington yang mengancam penutupan sebagian operasi pemerintah federal hari Selasa.
Harapan memudar bahwa Kongres dapat mencapai kesepakatan pada menit-menit terakhir dan menyetujui anggaran sementara sebelum batas waktu Senin tengah malam.
Jika batas waktu berakhir tanpa kesepakatan, kegagalan itu akan berdampak global. Harga minyak merosot, saham Eropa dan Asia anjlok, karena khawatir melihat perkembangan perekonomian terbesar di dunia itu.
Di Wall Street, indeks Dow Jones Industrial Average, S & P 500, dan Nasdaq Composite turun.
Sebelumnya, pasar saham Eropa turun setelah kerugian besar di Tokyo, karena para investor cemas akan ketidakpastian di Amerika dan gejolak politik di Italia.
Editor: Doddy Rosadi
Obama Minta Kongres Loloskan UU Anggaran Belanja
KBR68H, Washington - Presiden Amerika Barack Obama mengatakan menghentikan operasi pemerintah merupakan tindakan yang sangat tidak bertanggung jawab dan menghambat upaya pemulihan ekonomi.

INTERNASIONAL
Selasa, 01 Okt 2013 08:00 WIB


barrack obama, amerika, UU anggaran, government shutdown
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai