KBR - Sebanyak 45 orang pasukan penjaga perdamaian PBB asal Fiji belum juga dibebaskan. Dengan demikian, pernyataan ini sekaligus membantah klaim yang sebelumnya menyatakan pasukan yang disandera militan Fron Al-Nusra segera dibebaskan.
Seperti dikutip Kantor Berita AFP, Juru Bicara Fiji, Dan Gavidi mengatakan, kemungkinan seseorang telah salah mengartikan pernyataan itu. Sebelumnya, sebuah pernyataan pemerintah yang diunggah ke sosial media pada Rabu pagi menyatakan kabar soal pembebasan ke-45 orang tentara Fiji itu benar.
Namun, pemerintah kemudian menghapus pernyataan itu lalu mengunggah pernyataan baru yang menyebut negosiasi dengan penyandera masih berlanjut. Pasukan Fiji yang tergabung dalam pasukan perdamaian PBB UNDOF disandera dua pekan lalu oleh kelompok Front Al-Nusra yang terafiliasi dengan Al-Qaeda saat kelompok itu menyerbu sebuah pintu perbatasan di Dataran Tinggi Golan.
PBB sudah mengirimkan tim pakar negosiasi untuk menggelar pembicaraan dengan pemberontak Suriah itu. Saat ini para prajurit Fiji itu sudah dipindahkan ke lokasi tersembunyi tak lama setelah disandera.
Editor: Pebriansyah Ariefana
Pasukan Perdamaian Asal Fiji Belum Dibebaskan
KBR - Sebanyak 45 orang pasukan penjaga perdamaian PBB asal Fiji belum juga dibebaskan. Dengan demikian, pernyataan ini sekaligus membantah klaim yang sebelumnya menyatakan pasukan yang disandera militan Fron Al-Nusra segera dibebaskan.

INTERNASIONAL
Rabu, 10 Sep 2014 21:01 WIB


pasukan perdamaian, fiji
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai