KBR - Penguasa Militer Thailand mempertanyakan keamanan turis di kawasan pariwisata Thailand. Militer membahas apakah aman jika turus berbuat bebas dengan berbikini di pusat pariwisata.
Ini menyusul ditemukannya dua turis Inggris, David Miller dan Hannah Witheridge tewas di Pulau Selatan Koh Tao, Senin (16/9) kemarin. Mereka ditemuka tewas mengenaskan dengan luka di kepala.
"Selalu ada masalah dengan keamanan turis. Mereka berpikir negara kita (Thailand) indah dan aman sehingga mereka dapat melakukan apapun yang mereka inginkan. Mereka bisa memakai bikini dan berjalan di mana-mana," kata Perdana Menteri yang juga Panglima Militer Thailand, Prayut Chan-O-Cha.
Prayut mengimbau agar para turis tidak berbikini di jalan demi keamanan. Sebab kondisi keamanan Thailand sedang tidak stabil.
"Mereka bisa aman dalam bikini. Kecuali mereka tidak cantik?" kata dia.
Saat ini Kepolisian Thailand masih memburu pelaku pembunuhan dua turis Inggris itu. AFP mencatat, sejumlah warga Myanmar yang bekerja di resor tersebut telah diinterogasi kepolisian terkait pembunuhan ini.
Militer: Turis Mengira Bisa Berjalan Berbiki di Thailand
KBR - Penguasa Militer Thailand mempertanyakan keamanan turis di kawasan pariwisata Thailand. Militer membahas apakah aman jika turus berbuat bebas dengan berbikini di pusat pariwisata.

INTERNASIONAL
Rabu, 17 Sep 2014 19:34 WIB


thailand, turis
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai