KBR68H - Presiden Amerika Serikat, Barack Obama menunda serangan militer ke Suriah. Menurut Obama, rencana serangan itu akan dilakukan setelah pemerintah memperoleh persetujuan Kongres. Kongres telah sepakat untuk menyelenggarakan pemungutan suara ketika anggota Parlemen kembali ke Washington minggu depan. Obama menegaskan penundaan serangan itu tidak memiliki konsekuensi taktis. Sebab, pemerintah Amerika Serikat telah menyiagakan sejumlah kapal perang lebih dekat ke perairan Suriah. Bahkan, kapal perang berpeluru kendali USS Stout yang berada di Laut Mediterania sedang menuju ke arah timur untuk bergabung dengan kapal perusak USS Mahan. Kapal-kapal perusak lainnya sudah ada di kawasan itu, di antaranya USS Ramage, USS Barry dan USS Gravely yang telah berpatroli di perairan Laut Mediterania. Mereka bisa meluncurkan rudal Tomahawk ke arah Suriah, jika diperintahkan oleh Presiden Amerika Barack Hussein Obama. Penundaaan serangan ini menunjukan perubahan sikap Gedung Putih. Sebelumnya, mereka sempat ngotot menyerang Suriah atas penggunaan senjata kimia. Jumat lalu, Menteri Luar Negeri John Kerry bersemangat untuk mengambil tindakan militer terhadap rezim Bashar al-Assad. (Guardian)
Amerika Tunda Serangan Militer ke Suriah
KBR68H - Presiden Amerika Serikat, Barack Obama menunda serangan militer ke Suriah. Menurut Obama, rencana serangan itu akan dilakukan setelah pemerintah memperoleh persetujuan Kongres.

INTERNASIONAL
Minggu, 01 Sep 2013 10:44 WIB


Amerika, Serangan Militer, Suriah
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai