Warga Brazil Beri Penghormatan Terakhir pada Capres yang Tewas

KBR- Ribuan warga Brazil berkumpul untuk memberi penghormatan terakhir kepada Eduardo Campos. Eduardo Campos merupakan kandidat presiden yang tewas dalam kecelakan pesawat 2 bulan sebelum pelaksanaan Pemilu di Brazil.

Warga antri untuk mendekati peti jenazah di kantor gubernur di Recife, kota kediaman mendiang Eduardo Campos. Beberapa warga yang mengikuti upacara pemakaman hari Minggu (17/8/2014) datang sambil membawa bendera Partai Sosialis Brazil.

Eduardo Campos hari Rabu (13/8/ 2014) tewas ketika pesawat kecil yang ditumpanginya saat berkampanye jatuh di sebuah kawasan pemukiman di kota pelabuhan Santos, Sao Paolo, Brazil.

Juru bicara Balai Kota Sao Paolo mengatakan penumpang yang berjumlah 7 orang, termasuk seorang fotografer kampanye dan juru kamera, seorang penasehat pers dan 2 pilot tewas dalam kecelakaan itu.
Dalam pernyataan di blog resminya, Presiden Brazil Dilma Rousseff mengumumkan hari berkabung resmi selama 3 hari guna menghormati Campos dan mengatakan akan menunda kampanyenya.

Presiden Brazil Dilma Rousseff dan kandidat presiden lainnya, Aecio Neves juga datang untuk menyampaikan belasungkawa dan rasa hormat dalam pemakaman tersebut. Demikian pula Marina Silva yang dipilih untuk menggantikan posisi Eduardo Campos dalam kampanye mendatang.

Beberapa jajak pendapat menunjukkan Eduardo Campos yang berasal dari keluarga politikus di negara bagian timur laut Pernambuco berada dalam peringkat ketiga, jauh di bawah Dilma Roussef dan seorang pesaing politik lainnya. Campos berada di urutan ketiga kandidat presiden Brazil setelah Dilma Rousseff dan Aecio Neves. Tetapi beberapa analis mengatakan popularitas Marina Silva bisa lebih mengancam upaya Dilma Rousseff untuk terpilih kembali dalam Pemilu mendatang.