KBR – Seorang remaja Australia mengembangkan aplikasi untuk menjadikan foto sebagai kata sandi. Aplikasi bernama uSig ditunjukkan oleh Sam Crowther saat pertemuan keamanan dunia maya di Las Vegas minggu ini.
Aplikasi ini memungkinkan Anda memilih foto sebagai kata sandi untuk situs lalu mengubahnya menjadi kata sandi yang sangat panjang atau lebih tepatnya 512 karakter.
Masalah kebanyakan orang zaman sekarang adalah membuat kata sandi yang mudah ditebak. Mereka menggunakan satu kata sandi untuk berbagai situs karena sangat sulit mengingat kata sandi yang rumit.
Sam berpikiran sangat mudah untuk kita mengingat sebuah foto yang spesifik. Namun, akan sangat tidak mungkin orang asing untuk mengetahui foto mana yang kita pilih sebagai kata sandi. Apalagi jika kita mempunyai ratusan foto. Jika foto yang menjadi kata sandi terhapus, hanya perlu mengatur ulang kata sandi dengan foto yang lain.
Per Thorsheim, konsultan keamanan dunia maya dari Norwegia mengatakan ide Sam masih belum bisa dibuktikan. Tapi dia mengungkapkan aplikasi itu memberikan harapan dan solusi yang sangat dibutuhkan karena masalah kata sandi yang sedang marak.
Sebelumnya, sebuah instansi keamanan dunia maya mengungkapkan bahwa seorang kriminal Rusia telah mencuri 1,2 miliar nama pengguna internet dan kata sandinya. Hal ini merupakan pencurian terbesar yang pernah ada. (cnn)
Editor: Antonius Eko