Bagikan:

Jubir WHO Tewas dalam Musibah MH17

Peneliti AIDS Joep Lange tewas dalam jatuhnya pesawat Malaysia Airlines MH17 tertembak rudal di atas Ukraina, kemarin. Peneliti asal Belanda tersebut hendak bertolak ke Melbourne, Australia, untuk menghadiri konferensi tahunan International AIDS Society (

INTERNASIONAL

Jumat, 18 Jul 2014 11:37 WIB

Author

Melati Putri

Jubir WHO Tewas dalam Musibah MH17

mh17, malaysia

KBR - Peneliti AIDS Joep Lange tewas dalam jatuhnya pesawat Malaysia Airlines MH17 tertembak rudal di atas Ukraina, kemarin. Peneliti asal Belanda tersebut hendak bertolak ke Melbourne, Australia, untuk menghadiri konferensi tahunan International AIDS Society (IAS) ke-20. 


Dilansir dari dailynews, Joep merupakan Kepala Departemen Kesehatan Umum di Universitas Amsterdam yang telah meneliti masalah AIDS sejak tahun 1983. Bersama dengan beberapa peneliti AIDS lain yang berangkat dari Amsterdam ke Kuala Lumpur, ia dipastikan termasuk diantara 298 korban tewas. 


Akibat peristiwa tragis itu, ucapan duka cita mengalir deras di twitter. Salah satunya Direktur Eksekutif UNAIDS Michel Sidibe yang menulis, "Pikiran dan doa saya tertuju kepada keluarga yang secara tragis tewas dalam penerbangan #MH17. Banyak penumpang dalam perjalanan menuju #AIDS2014 di sini di #Melbourne.”


Dikutip dari vox, Juru Bicara Organisasi Kesehatan Dunia Glenn Thomas yang akan menghadiri konferensi AIDS tersebut juga dinyatakan tewas. Padahal, Glenn baru saja berulang tahun dan merencanakan sebuah pesta untuk merayakannya.


Dr. Rachel Baggaley bagian Departemen HIV di WHO, yang baru saja mendarat di Melboure mengaku terkejut mendengar berita itu. "Aku hanya hancur. Dia seorang rekan yang sangat dekat dengan saya saat bekerja setiap hari," katanya. 


Konferensi IAS dijadwalkan berlangsung selama seminggu, mulai dari 20 sampai 25 Juli. Konferensi tersebut mengundang bekas presiden Amerika Serikat Bill Clinton dan penyanyi rock sekaligus aktivis isu kemiskinan, Bob Geldof. (ny daily news) 


Editor: Antonius Eko 


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending