KBR68H - Seorang anggota parlemen Rusia yang berpengaruh mendesak bekas kontraktor badan intelijen Amerika Edward Snowden agar menerima tawaran suaka politik di Venezuela.
Alexei Pushkov, kepala komisi hubungan luar negeri parlemen Rusia, telah memasang beberapa pesan Twitter, yang berbunyi: Venezuela sedang menunggu jawaban Snowden, dan ini kemungkinan adalah kesempatannya terakhir untuk mendapat suaka politik.
Snowden diperkirakan masih berada dalam ruangan transit di Bandara Sheremetyevo, Moskow, dimana ia tiba dari Hongkong dua minggu lalu. Pemerintah Amerika telah mencabut paspornya sehingga ia tidak bisa bepergian kemanapun.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Brazil Antonio Patriota mengatakan, pemerintahnya sangat prihatin atas laporan yang menyebutkan dinas intelijen Amerika telah menyadap hubungan telepon dan email jutaan orang di negaranya. Patriota menyatakan, ia telah meminta penjelasan melalui Dutabesar Amerika di Brasilia.
Hari Minggu, Presiden Bolivia Evo Morales menawarkan suaka politik kepada Snowden. Ia pemimpin Amerika Latin ketiga yang memberi tawaran itu setelah Presiden Venezuela Nicolas Maduro dan Presiden Nicaragua Daniel Ortega.
Masih belum jelas bagaimana Edward Snowden, berusia 30 tahun, pergi ke salah satu dari ketiga negara yang menawarkan suaka politik itu. (VOA)
Editor: Doddy Rosadi
Snowden Didesak Terima Tawaran Suaka Politik dari Venezuela
KBR68H - Seorang anggota parlemen Rusia yang berpengaruh mendesak bekas kontraktor badan intelijen Amerika Edward Snowden agar menerima tawaran suaka politik di Venezuela.

INTERNASIONAL
Senin, 08 Jul 2013 08:23 WIB


edward snowden, suaka politik, venezuela, rusia
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai