Rompi Sehangat Pelukan, Redakan Penyakit Kronis

Rompi yang bisa memberikan kehangatan bagai 'sebuah pelukan'? Ada. Rompi ini bahkan diklaim bisa meredakan sakit kronis. Rompi yang dijalankan menggunakan batere ini memiliki saku yang berisi udara yang bisa berhembus di sekitar tubuh untuk menciptakan sensasi pelukan.

Dari mana datangnya ide ini?

Ide ini berawal karena pelukan hangat dianggap bermanfaat untuk sejumlah kondisi. Termasuk di antaranya meredakan stres, tekanan darah tinggi bahkan hingga penyakit jantung.

Pelukan dianggap sebagai perangsang untuk melepaskan hormon oxytocin yang bisa menurunkan tekanan darah dan membuat Anda lebih tenang. Pelukan juga bisa mengurangi tingkat hormon kortisol sebagai hormon penghasil stres.

Sebuah studi di Univeristy of North Carolina menemukan bahwa beberapa saat setelah berpelukan, tingkat hormon oxytocin meningkat, sementara hormon kortisol menurun.

Rompi tanpa lengan yang disebut BioHug ini berisi komputer yang diprogram untuk memberikan pelukan pada jarak spesifik dan sejumlah titik berbeda pada tubuh, yakni di sekitar pundak dan bagian tengah serta bawah punggung.

Percobaan pemakaian rompi sebelumnya menunjukkan tekanan darah atas dan bawah si pemakai berkurang 10 angka setelah menggunakan rompi ini. Rompi ini akan segera diuji coba kepada 40 pasien, 20 diantaranya menggunakan rompi dan 20 lainnya tidak. Dari uji coba ini akan dianalisa dampak penyembuhannya.

Uji coba kedua akan melibatkan 100 pasien dan membandingkan dengan dampak rompi pada rangsangan saraf listrik. Alat ini mengirim sinyal listrik berdaya rendah ke dalam kulit, dengan cara menancapkan bantalan elektroda ke tubuh. Tujuannya untuk mengesampikan tanda-tanda munculnya rasa sakit dan mengurangi rasa tidak nyaman.

Tiap uji coba ini akan berlangsung setidaknya selama enam bulan dan para pasien akanmenggunakan rompi ini setiap hari selama 20 menit. Tertarik mencoba? (Dailymail)