Perempuan yang Kerja Shift Malam Berpotensi Terserang Kanker Payudara

KBR68H - Berhati-hatilah bagi kaum perempuan yang bekerja pada shift malam karena itu dapat meningkatkan risiko kanker payudara.

The World Organization’s International Agency for Research Cancer (IARC) menganggap kerja sebagai kemungkinan karsinogen, yaitu zat yang menyebabkan penyakit kanker. Penelitian sebelumnya terkait risiko kanker payudara telah dilakukan terhadap pekerja shift malam pada perawat.

Kini, Prof. Kristan Aronson dari Universitas Queen, Kingston sedang melakukan penelitian pada hal yang sama dengan subjek penelitian yang berbeda, yaitu profesi non-kesehatan.

“Jangka panjang waktu kerja shift malam pada beragam pekerjaan terkait dengan peningkatan risiko kanker payudara,” kata Aronson yang menyimpulkannya dalam jurnal Lingkungan dan Kedokteran bersama rekan-rekannya.
 
Peneliti melakukan penelitian terhadap lebih dari 1.100 wanita dengan kanker payudara dan lebih dari 1.100 wanita tanpa diagnosis tersebut yang memiliki umur sama, yaitu pertengahan hingga akhir 50-an di kawasan Vancouver atau Kingston. Untuk mendukung penelitian ini, sebelumnya peneliti menanyakan hal mengenai sejarah kerja mereka. Sekitar sepertiga dari perempuan tersebut memiliki sejarah bekerja pada shift malam.

“Tujuan penelitian ini adalah semata-mata untuk mencegah kanker payudara. Jadi jika ini benar-benar sebuah faktor kanker payudara, kita dapat mengembangkan kebijakan di tempat kerja agar menjadi lebih sehat sehingga mengurangi dampak pekerjaan pada perempuan,” kata Aronso.

Nglia Buchan, seorang perawat di Toronto mengaku, rata-rata tidur sekitar lima jam dalam sehari selama 14 tahun. Dalam hal ini, gangguan tidur merupakan hal yang memungkinkan perempuan terserang penyakit ini. Di Denmark, sebanyak 37 perempuan terserang kanker payudara setelah bekerja shift malam.

Oleh karena itu, Para peneliti Kanada berencana untuk menggabungkan data mereka dengan kelompok di Eropa untuk menilai hubungan karsinogen dari bekerja shift malam. (CBC)

Editor: Doddy Rosadi