Ingin Perbaiki Nasib, Warga Jepang Ubah Garis Telapak Tangan

KBR68H - Percaya atau tidak, sebagian orang masih meyakini bahwa garis tangan berhubungan langsung dengan nasib yang akan dialami seseorang. Jepang adalah salah satu negara yang mempercayai hal tersebut.
 
Seni membaca garis tangan atau yang biasa disebut palmistry ini sudah menjadi tren sejak lama. Setiap orang memang memiliki garis tangan yang berbeda. Saat ini masyarakat berbondong-bondong mendatangi dokter bedah plastik untuk mengubah garis telapak tangan dengan harapan akan mengubah nasib mereka menjadi lebih baik.
 
Takaaki Matsuoka, ahli bedah, menyatakan bahwa peningkatan operasi garis tangan di Jepang terus meningkat setiap tahunnya. Sebagian besar pasiennya meminta untuk dipanjangkan garis jodoh dan rezeki di garis tangannya.
 
Untuk sebuah operasi garis tangan, pasien dikenakan biaya hingga 1.100 dollar atau senilai dengan Rp11 juta.
 
“Operasi ini menggunakan laser, sehingga tidak menimbulkan bekas luka” jelas Takaaki.

Dalam sekali operasi ia menghabiskan 10-15 menit dan 1 bulan masa penyembuhan untuk sang pasien. (News.com.au)

Editor: Doddy Rosadi