KBR - Dua pria yang mengaku warga negara Australia muncul dalam video perekrutan kelompok ekstrimis Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Situs ABC menulis, isi video itu antara lain mengajak orang-orang untuk bergabung dan berjuang bersama kelompoknya. Berdasarkan keterangan yang didapatkan ABC, keluarga lelaki itu bernama Raad. Sejumlah anggota keluarga Raad pernah divonis bersalah karena membantu mendanai organisasi teroris pada tahun 2008.
Informasi didalam video itu menyebutkan kalau Raad tewas tidak lama setelah pengambilan gambar tersebut. Sementara pria kedua di video yang sudah dihapus itu diidentifikasi menggunakan nama jihad Abu Nour al-Iraqi. Hal itu untuk memungkinkan dirinya pergi berperang ke Iraq. Dari dialek dalam rekaman itu diduga pria itu masih keturunan Timur Tengah.
Hal ini juga diperkuat pernyataan Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop yang meyakini ada sekitar 150 warga Australia ikut berjuang dengan ekstrimis di Irak dan Suriah. Karena itu, pemerintah Australia tengah mempertimbangkan untuk membatalkan visa atau mencabut kewarganegaraan bagi warga negara ganda yang kedapatan telah berjuang bersama kelompok ekstrimis.(ABC)
Dua Warga Australia Muncul di Video Perekrutan ISIS
KBR - Dua pria yang mengaku warga negara Australia muncul dalam video perekrutan kelompok ekstrimis Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

INTERNASIONAL
Sabtu, 21 Jun 2014 11:22 WIB


ISIS, australia, ekstremis, irak
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai