KBR68H, - Sekitar 450 pekerja garmen jatuh sakit selama bekerja di sebuah pabrik baju hangat (sweater) di dekat ibukota Bangladesh. Pihak berwenang menduga, pekerja sakit karena masalah air minum yang tecemar. Penyidik dari kementerian kesehatan sedang menguji air di Pabrik Starlight Sweater yang diduga terkontaminasi zat pencemar.
Penyidik Syed Habibullah mengatakan para pekerja yang sakit menderita muntah, mual dan sakit perut mulai selama dua jam. Saat ini para pekerja sudah dirawat di rumah sakit.
Pabrik menggunakan air tanah untuk menyediakan air minum bagi para pekerjanya. Air minum dialirkan ke tangki di atap gedung delapan lantai dan dipasok ke setiap lantai dengan stoples. Pabrik yang mempekerjakan sekitar 6.000 orang di Gazipur dekat Dhaka pun ditutup Rabu, tetapi dibuka kembali Kamis, kemarin.
Sebelumnya, sebuah bangunan runtuh dekat Dhaka pada bulan April menewaskan 1.000 pekerja. Kondisi tempat kerja yang berbahaya masih mengancam nasib ribuan pekerja garmen di Bangladesh. (AP)
Editor: Doddy Rosadi
Jatuh Sakit, Ratusan Pekerja Garmen di Bangladesh Diduga Minum Air yang Tecemar
KBR68H, - Sekitar 450 pekerja garmen jatuh sakit selama bekerja di sebuah pabrik baju hangat (sweater) di dekat ibukota Bangladesh.

INTERNASIONAL
Jumat, 07 Jun 2013 08:55 WIB


pekerja garmen, bangladesh, jatuh sakit, air tecermar
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai