Perempuan Ini Ditemukan Setelah Hilang Selama 10 Tahun

KBR68H, Washington - Suara seorang perempuan panik dan terengah-engah sambil menangis meminta tolong kepada nomor telpon polisi 911. Dia  mengatakan namanya Amanda Berry, dan bahwa dia telah diculik dan hilang selama 10 tahun, tetapi kini masih hidup.

Telpon tersebut membawa polisi ke sebuah rumah di tengah kota Cleveland, Ohio, dimana Berry dan dua perempuan lainnya yang menghilang secara terpisah sekitar sepuluh tahun lalu, ditemukan, kemarin. Ini menggembirakan pihak berwenang, keluarga dan teman-teman yang telah merindukan mereka.

Kepala Polisi Michael McGrath mengutarakan, Berry, Gina DeJesus dan Michelle Knight tampaknya telah disembunyikan dalam rumah itu sejak usia belasan atau awal 20-an.

Pihak berwenang menangkap tiga bersaudara, yang berumur antara 50 hingga 54. Salah seorang di antara mereka adalah bekas supir bis sekolah, Ariel Castro, pemilik rumah yang terletak di perkampungan miskin di mana banyak rumah yang sudah ditinggalkan kosong. Belum ada dakwaan dikenakan pada ketiga bersaudara itu.

Seorang gadis cilik umur 6 tahun juga ditemukan di rumah itu, dan Wakil Kepala Polisi Ed Tomba mengatakan, anak itu mungkin putri Berry. Dia menolak mengatakan siapa ayah anak itu atau dimana anak itu lahir.

Polisi tidak mengatakan bagaimana ketiga perempuan tadi disandera, apakah mereka diikat di dalam rumah atau apakah mereka telah diperkosa. Menurut polisi, mereka  bersikap hati-hati dalam menanyai perempuan-perempuan itu, mengingat penderitaan yang telah mereka alami.

Tim penyelidik juga mengungkapkan  hari Selasa, mereka tidak pernah menerima tip atau telpon tentang terjadinya tindakan kejahatan di rumah itu sejak ketiga korban tadi menghilang. Tetapi pihak kepolisian sedang memeriksa kembali arsip-arsip mereka.

Akan tetapi, dua tetangga mengutarakan, mereka cukup cemas melihat sesuatu di rumah itu, sehingga pernah memanggil polisi dua kali.

Elsie Cintron, yang tinggal tiga rumah dari rumah sandera itu, menceritakan, sekali waktu, putrinya melihat seorang perempuan telanjang merangkak di halaman belakang, beberapa tahun lalu, dan menelpon polisi, tetapi pengaduan itu tidak digubris.

Tetangga-tetangga juga mengutarakan, kadang-kadang mereka melihat Castro membawa seorang anak perempuan kecil ke taman bermain di kampung itu. Cintron menambahkan pula, sekali waktu dia melihat seorang anak perempuan melihat keluar dari jendela loteng rumah itu.

Empat tahun lalu, polisi Cleveland dikecam keras menyusul ditemukannya 11 mayat di dalam dan di belakang rumah seorang laki-laki, yang kemudian dijatuhi hukuman mati. Rumah itu terletak di perkampungan miskin, di kota yang terletak beberapa kilometer dari rumah di mana ketiga perempuan itu disandera. (VOA)