KBR68H- PBB mengatakan tentara Republik Demokratik Kongo memperkosa sedikitnya 130 perempuan dan anak perempuan setelah mereka menyelamatkan diri dari pemberontak akhir November lalu.
Tim penyelidik juga mendokumentasi beberapa pelanggaran HAM oleh pemberontak M-23 semasa pendudukan selama 10 hari di Goma, kota di Kongo timur. Pelanggaran-pelanggaran itu mencakup 11 insiden eksekusi sewenang-wenang, 59 perkosaan dan beberapa kasus kerja paksa dan rekrutmen tentara anak.
Dalam sebuah laporan yang dirilis hari Rabu, tim penyelidik HAM PBB mengatakan sedikitnya 97 perempuan dan 33 anak perempuan diperkosa oleh tentara Kongo dalam waktu 10 hari di Minova, kota di Kongo timur. Sementara, lima perempuan lainnya juga dianiaya.
Laporan itu mengatakan tentara memasuki rumah-rumah, biasanya dalam kelompok yang beranggotakan 3-6 orang, menjarah harta benda dan kemudian berjaga-jaga. Sementara sisa tentara lainnya memperkosa perempuan dan anak perempuan di dalam rumah-rumah tersebut.
PBB: Tentara dan Pemberontak Kongo Perkosa Hampir 200 Perempuan
PBB mengatakan tentara Republik Demokratik Kongo memperkosa sedikitnya 130 perempuan dan anak perempuan setelah mereka menyelamatkan diri dari pemberontak akhir November lalu.

INTERNASIONAL
Kamis, 09 Mei 2013 10:37 WIB


PBB, Tentara, Pemberontak Kongo, Perkosa Perempuan
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai