KBR - Presiden Barack Obama berkomitmen menjamin keamanan Israel dari program nuklir Iran. Seperti dilansir The New York Times, pernyataan tersebut menanggapi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang menuntut agar perjanjian apa pun dengan Iran harus melindungi keberadaan negaranya.
Obama mengakui, dapat memahami dan menghormati sikap Netanyahu bahwa Israel sangat rentan akan serangan tersebut. Obama berjanji bakal mencegah potensi serangan dari negara manapun. Sebab komitmen yang dia kehendaki adalah menciptakan keamanan bagi setiap orang di negara-negara sekitar, termasuk Iran. Juga kejelasan bahwa jika Israel diserang, dia juga akan berdiri untuk membelanya.
Kamis (2/4/2015) lalu, Iran dan enam negara berpengaruh dunia menyepakati sejumlah parameter utama yang akan menjadi landasan perjanjian akhir terkait program nuklir negara republik Islam itu. Kesepakatan akhir itu diharapkan tercapai sebelum 30 Juni.
Editor: Antonius Eko