KBR68H - Tragedi hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 telah memukul industri pariwisata Negeri Jiran. Hingga kini, sebanyak 30 persen turis asal Tiongkok sudah membatalkan rencana mereka berlibur ke Malaysia.
Asosiasi Pariwisata Malaysia yang berjejaring dengan 70 perusahaan menyatakan setidaknya ada 10 ribu turis asal Tiongkok batal berwisata ke Malaysia. Ketua Asosiasi Datuk Seri Ng Yen Yen mengatakan pembatalan kunjungan para turis itu telah memangkas pendapatan devisa Malaysia dari sektor pariwisata.
Menurut dia, setiap turis asal Tiongkok rata-rata menghabiskan uang mereka sebanyak hampir 10 juta rupiah setiap berkunjung ke Malaysia. Datuk Seri Ng Yen Yen menegaskan anjloknya kunjungan wisatawan disebabkan insiden hilangnya pesawat MH370.
Hingga kini pencarian pesawat itu dilakukan di bawah laut di kawasan Samudera Hindia dekat Australia. Pesawat itu hilang sejak 8 Maret lalu dengan 239 penumpang. Tujuh penumpang diantaranya warga Indonesia. (AFP, NST)
Editor: Antonius Eko
