KBR68H,Washington - Tentara Ukraina merebut kembali bandara kecil di Ukraina timur, dalam aksi militer pertamanya terhadap separatis pro Rusia yang telah menguasai beberapa fasilitas pemerintah.
Presiden interim Ukraina, Oleksandr Turchynov mengatakan tentara telah merebut kembali bandara di kota Kramatorsk, 160 kilometer dari perbatasan Rusia. Bandara itu telah dikuasai separatis sejak hari Minggu.
Milisi pro Rusia telah melakukan pergolakan di sekurangnya sembilan lokasi di Ukraina timur. Turchynov mengumumkan pasukan pemerintah secara hati-hati telah memulai operasi di daerah Donetsk dimana pasukan pro Rusia berpangkalan setelah para demonstran tak mengindahkan batas waktu dari pemerintah untuk menyerah.
Laporan-laporan mengatakan kendaraan militer dan helikopter terlihat di luar Kramatorsk, siap untuk masuk ke kota Slovyansk di dekatnya. Media pemerintah Rusia mengatakan sekurangnya dua orang cedera dalam bentrokan di bandara Kramatorsk tapi laporan-laporan itu tidak bisa dikukuhkan secara independen.
Di Kyiv ketegangan mengenai krisis itu merembet ke jalan-jalan ketika puluhan aktivis menyerang anggota legislatif pro Rusia Oleh Tsaryov di luar studio televisi. Tsaryov adalah seorang kandidat dalam pemilu presiden yang akan diadakan tanggal 25 Mei.
Presiden Turchynov mengatakan kepada anggota parlemen, hari Selasa bahwa Rusia sengaja memperpanas situasi di Ukraina timur.
Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov mengatakan Rusia akan menarik diri dari konferensi darurat internasional yang dijadwalkan hari Kamis di Jenewa jika Ukraina menggunakan kekerasan di Ukraina timur. (VOA)
Editor: Antonius Eko