KBR68H - Filipina dan Amerika Serikat akan menandatangani kesepakatan bersama dalam hal kerjasama militer. Kesepakatan itu akan ditandatangani di Manila, beberapa jam sebelum Presiden AS Barack Obama dijadwalkan berkunjung ke Filipina. Filipina merupakan sekutu setia AS.
Dalam perjanjian itu disebutkan bahwa kedua negara akan saling membantu satu sama lain jika diserang. Bahkan kedua negara juga terlibat dalam latihan perang rutin bersama-sama.
Menurut pejabat AS, perjanjian kedua negara tersebut akan berlangsung selama 10 tahun dengan ketentuan akan adanya pembaharuan. Sejumlah kalangan menilai, dengan adanya kesepakatan ini maka kian menunjukkan bahwa Filipina menjadi poros AS di Asia. (CNA)
Editor: Antonius Eko
