Bagikan:

Lima Personil Pasukan Perdamaian PBB Tewas di Sudan Selatan

KBR68H, Washington - PBB mengatakan kawanan bersenjata yang menyerang konvoi PBB di Sudan Selatan hari Selasa menewaskan lima anggota pasukan pemelihara perdamaian dari India dan tujuh pegawai misi PBB disana.

INTERNASIONAL

Rabu, 10 Apr 2013 07:33 WIB

Author

Zulfian Bakar

Lima Personil Pasukan Perdamaian PBB Tewas di Sudan Selatan

pasukan perdamaian, PBB, Sudan selatan

KBR68H, Washington - PBB mengatakan kawanan bersenjata yang menyerang konvoi PBB di Sudan Selatan hari Selasa menewaskan lima anggota pasukan pemelihara perdamaian dari India dan tujuh pegawai misi PBB disana.

Serangan terjadi dekat kota Gumuruk di negara bagian Jonglei. Pernyataan yang disebutkan dari Sekretaris Jendral PBB Ban Ki-moon mengatakan sembilan lainnya cedera akibat serangan itu, beberapa dalam kondisi parah.

Melalui jurubicaranya, Ban mengutuk keras serangan itu dan mendesak agar pelakunya dihukum.

Juru bicara militer Sudan Selatan Philip Aguer menyalahkan pemberontak pimpinan David Yau Yau, yang bertempur melawan pasukan pemerintah di kawasan itu. Ia mengatakan pemberontak menyergap sebuah konvoi PBB yang dalam perjalanan antara kota Pibor dan Bor.

Sudan Selatan menuduh tetangganya Sudan mendukung Yau Yau guna menghadang rencana mereka membangun jalur pipa minyak alternatif melewati negara bagian Jonglei dan Ethiopia.

Sudan Selatan, yang terkurung oleh daratan, saat ini harus mengekspor semua minyaknya melalui Sudan. (VOA)

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending