Bagikan:

Gempa Iran, 34 Tewas di Pakistan

Gempa kuat yang mengguncang Iran pada Selasa menghantam ratusan rumah di Pakistan, yang menewaskan lebih dari 30 orang di dekat perbatasan padang pasir, kata para pejabat.

INTERNASIONAL

Rabu, 17 Apr 2013 07:54 WIB

Gempa Iran, 34 Tewas di Pakistan

gempa iran, pakistan

KBR68H, Pakistan- Gempa kuat yang mengguncang Iran pada Selasa menghantam ratusan rumah di Pakistan, yang menewaskan lebih dari 30 orang di dekat perbatasan padang pasir, kata para pejabat. Gempa merusak rumah kota Mashkail di provinsi Baluchistan, Pakistan.

Dua helikopter militer yang membawa tim medis telah dikirim ke wilayah yang terletak hanya beberapa kilometer dari perbatasan.

"Setidaknya 34 orang tewas dan 80 lainnya terluka," kata seorang pejabat pemerintah daerah.

"Mayat-mayat berada di rumah sakit dan yang terluka sedang dirawat oleh dokter tentara. Pasukan paramiliter sibuk dalam pekerjaan penyelamatan,"tambahnya.

Pusat Seismologi Iran mencatat gempa 7,5 SR terjadi pada pukul 15:14 (1044 GMT) di dekat perbatasan dengan Pakistan dan Afghanistan. Situs web dari US Geological Survey menyebutkan kekuatan gempa mencapai 7,8 SR.

Pejabat rumah sakit setempat Ashraf Baloch kepada AFP melalui sambungan telepon dari Mashkail menyatakan beberapa ratus rumah telah rusak.

"Washuk telah hancur dan juga ratusan rumah telah rusak di desa-desa sekitarnya,"kata Baloch.

Mehdi Zare, seorang pejabat di Pusat Seismologi, mengatakan kepada televisi pemerintah bahwa gempa itu belum pernah terjadi sebelumnya dalam 56 tahun.

Gempa Selasa itu dirasakan di seluruh wilayah besar Pakistan termasuk Islamabad, di mana bangunan terguncang, dan terbesar di kota Karachi yang membuat banyak orang  panik melarikan diri keluar dari bangunan.

Pakistan diguncang gempa 7,6 SR pada tanggal 8 Oktober 2005, yang menewaskan lebih dari 73.000 orang dan menyebabkan sekitar 3,5 juta tunawisma, terutama di Kashmir yang dikuasai Pakistan dan sebagian barat laut Khyber Pakhtunkhwa. (AFP) 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending