KBR68H, Washington - Amerika kini menawarkan hadiah baru bernilai jutaan dollar bagi empat tersangka penjahat perang Afrika.
Amerika mengatakan pihaknya akan membayar lima juta dollar atau sekitar Rp 4,5 miliar atas informasi untuk menangkap Joseph Kony, Okot Odhiambo dan Dominic Ongwen – ketiganya pemimpin pemberontak LRA di Afrika Tengah dan Sylvestre Mudacumura – pemimpin kelompok pemberontak Rwanda FDLR yang bermarkas di Kongo Timur.
Keempatnya dicari oleh Mahkamah Kriminal Internasional ICC atas beberapa tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan.
Duta Besar Untuk Masalah Kejahatan Perang Stephen Rapp mengatakan Amerika mengambil tindakan agar ada keadilan bagi warga sipil tak berdosa yang menjadi korban pembunuhan massal, perkosaan, perbudakan atau kejahatan-kejahatan lain.
Januari lalu, Presiden Amerika Barack Obama menandatangani sebuah undang-undang yang memungkinkan Amerika menawarkan hadiah bagi informasi yang menghasilkan penangkapan mereka yang dituduh melakukan kejahatan perang, kejahatan atas kemanusiaan dan pembantaian massal oleh ICC.
ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan bagi Koni dan pemimpin-pemimpin LRA lainnya tahun 2005. Kelompok itu telah membunuh dan menculik ribuan orang dalam 25 tahun ini di empat negara Afrika Tengah. (VOA)
Buru Penjahat Perang di Afrika, Amerika Tawarkan USD 5 Juta
KBR68H, Washington - Amerika kini menawarkan hadiah baru bernilai jutaan dollar bagi empat tersangka penjahat perang Afrika.

INTERNASIONAL
Kamis, 04 Apr 2013 09:35 WIB


penjahat perang, afrika
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai