KBR68H - Armada pesawat dan kapal enam negara kini menyasar lokasi baru untuk mencari pesawat Malaysia Air yang hilang sejak 8 Maret lalu. Lokasi pencarian mengacu pada petunjuk baru yang dikeluarkan Badan Maritim Australia (AMSA).
Lembaga itu menyebut pesawat Boeing MH370 terbang lebih cepat dari prakiraan sebelum jatuh ke kawasan Samudera Hindia. Lokasi pencarian itu merupakan hasil analisa data radar antara Laut Cina Selatan dan Selat malaka sebelum kontak radar hilang.
Kini, sepuluh pesawat dari enam negara, yakni Australia, Cina, jepang, Selandia Baru, Korea Selatan dan Amerika Serikat, lantas mengubah jalur penerbangan mereka ke suatu daerah berjarak 1100 kilometer ke arah timur, dari lokasi pencarian semula.
Temuan lokasi baru ini sejalan dengan apa yang dihasilkan satelit Thailand dan Jepang. Thailand menyatakan satelitnya menemukan ratusan benda mengambang di kawasan Samudera Hindia. Pesawat Boeing 777 menghilang misterius dalam penerbangan dari Kuala Lumpur menuju Beijing, Tiongkok. Pesawat membawa 239 penumpang berserta awak pesawat. (NST)
Editor: Antonius Eko