KBR68H, Washington - Sekelompok pembuat roti di bekas ibukota Burma, Yangon, berupaya membantu para perempuan yang kurang beruntung dengan memberikan berbagai pelatihan, tidak hanya sekedar membuat roti dan kue. Yangon Bakehouse juga memberikan kelas-kelas keterampilan untuk memberdayakann perempuan Burma dalam industri perhotelan yang kian berkembang.
Ma Moe Nge, 39 tahun, belajar membuat roti dan mengatakan setelah pelatihan selama sembilan bulan ini berakhir, dia ingin memulai usaha bakery sendiri.
"Sebelumnya, saya hanya bisa melihat makanan jenis ini, tapi saya tidak tahu bagaimana membuatnya. Sekarang, saya sendiri terkejut karena bisa membuat makanan semacam ini. Saya sangat tertarik dan saya juga merasa bangga dengan diri saya sendiri."katanya.
Dia adalah salah seorang perempuan Birma yang menjalani pelatihan di Yangon Bakehouse, sebuah usaha sosial yang dimulai oleh empat perempuan; tiga warga asing dan satu warga Burma, untuk membantu para perempuan lain yang membutuhkan.
Salah seorang pendirinya, Heatherly Bucher seorang warga Amerika mengatakan pelatihan itu, dan upah kecil, membantu banyak perempuan keluar dari utang, membangun kembali martabat mereka, dan memberi mereka harapan.
"Bakehouse adalah program mata pencaharian yang memberikan pelatihan kepada para perempuan yang kurang beruntung dalam hal keterampilan hidup, keterampilan kuliner, serta pelayanan di restoran dan hotel. Kami memberi mereka keterampilan mulai dari mengelola keuangan pribadi mereka, kesehatan reproduksi, gizi yang baik sampai kelas bahasa Inggris."ujar Bucher.
Bucher mengatakan mereka memilih para perempuan yang tidak mampu mencari nafkah bagi keluarga mereka dan, setelah pelatihan, berharap bisa memberdayakan mereka dalam industri perhotelan Birma atau sebagai pekerja rumah tangga.
Untuk saat ini, Yangon Bakehouse menjual produk-produknya melalui acara-acara komunitas di mana mereka mendapat dukungan yang kuat.
Meskipun tujuannya adalah untuk membantu mereka menemukan pekerjaan, Bucher berharap sebagian perempuan akan tetap tinggal di organisasi itu untuk melatih peserta-peserta berikutnya. (VOA)
Upaya Kelompok Pembuat Roti Memberdayakan Perempuan Burma
KBR68H, Washington - Sekelompok pembuat roti di bekas ibukota Burma, Yangon, berupaya membantu para perempuan yang kurang beruntung dengan memberikan berbagai pelatihan, tidak hanya sekedar membuat roti dan kue.

INTERNASIONAL
Jumat, 08 Mar 2013 09:08 WIB


perempuan, burma, pembuat roti
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai