KBR68H- Presiden Hugo Chavez meninggal setelah lama menderita kanker. Chavez tetap akan disemayamkan di sebuah akademi militer di Caracas. Dia akan berbaring selama tiga hari. Sementara pemakaman kenegaraan akan digelar pada Jumat pagi.
Wakil Presiden Nicolas Maduro yang mengumumkan kematian Chavez menghimbau rakyat Venezuela agar menunjukkan ketabahan dan keberanian, dan agar bersatu dan memenuhi harapan “pemimpin besar itu.”
"Kita harus bersatu sekarang lebih dari sebelumnya,"kata Maduro setelah dia mengumumkan kematian Chavez.
Henrique Capriles Radonski, calon presiden dan mantan pemimpin oposisi, juga menyerukan rakyat Venezuela untuk bersatu.
"Sekarang bukan waktu untuk perbedaan, ini adalah waktu untuk damai," katanya.
Negara ini harus menggelar pemilu baru dalam waktu 30 hari, sesuai dengan konstitusi Venezuela. Tapi ada beberapa perdebatan tentang siapa yang akan mengambil kendali pemerintahan sampai pemilu diselenggarakan.
Menteri Pertahanan Venezuela Diego Molero menjanjikan dukungan untuk Maduro dan Majelis Nasional Presiden Diosdado Cabello, dua pejabat yang menjadi sekutu dekat presiden Venezuela.
Chavez pertama kali mengumumkan diagnosis kanker pada Juni 2011, tetapi pemerintah tidak pernah mengungkapkan rincian tentang penyakitnya.(CNN)
Hugo Chavez Dimakamkan Jumat
Presiden Hugo Chavez meninggal setelah lama menderita kanker. Chavez tetap akan disemayamkan di sebuah akademi militer di Caracas.

INTERNASIONAL
Rabu, 06 Mar 2013 09:30 WIB


Hugo Chavez, Venezuela
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai