KBR68H, Jakarta - Amerika Serikat menolak dituding sebagai dalang aksi demonstrasi di Venezuela. Departemen Luar Negeri Amerika mengatakan tuduhan itu tidak berdasar, dan hanya mengalihkan perhatian dari ketidakmampuan pemerintah Venezuela untuk mengurus berbagai masalah yang dihadapi negara itu. Tokoh oposisi Venezuela yang dipenjara, Leopoldo Lopez mendesak para pendukungnya supaya tidak menghentikan demonstrasi anti-pemerintah yang telah menewaskan sedikitnya delapan orang minggu ini. 130-an orang dilaporkan luka-luka. Sejak pekan lalu, ribuan warga Venezuela penentang Presiden Nicolas Maduro turun ke jalan-jalan di Kota Caracas. Mereka melampiaskan rasa frustrasi atas banyaknya kejahatan, kesulitan ekonomi dan dugaan korupsi oleh pejabat pemerintah.(AFP/VoA)
Editor: Fuad Bakhtiar