KBR68H - Pemimpin kelompok oposisi Mesir Mohamed ElBaradei menyerukan agar masyarakat memboikot pemilu parlemen.
Pemilihan anggota parlemen Mesir rencananya digelar 27 April mendatang. Namun Presiden Mohamed Mursi memajukan tanggal pemilihan menjadi 24 April. Mursi beralasan, jadwal diubah agar tidak bentrok dengan hari libur umat Kristen Koptik yaitu Sabtu Lazarus dan Minggu Palma.
ElBaradei pernah menyerukan aksi boikot serupa pada pemilu 2010 sebagai bentuk protes atas kepalsuan demokrasi di Mesir. Kini peraih nobel perdamaian itu kembali menyerukan aksi boikot melalui media sosial Twitter.
Seruan itu memunculkan kekhawatiran akan adanya kecurangan dalam pemilu, sebagaimana yang dilakukan Presiden Husni Mubarak pada pemilu 2010.
Sementara itu bekas menteri luar negeri Mesir Amr Musa yang juga masuk barisan oposisi mengatakan para pemimpin lain dari Front Penyelamatan Nasional mengatakan banyak pemimpin oposisi lain yang juga menginginkan boikot pemilu. Namun belum ada kesepakatan final dari para pemimpin oposisi. (AFP)