KBR - Perdana Menteri Inggris David Cameron mengkritik pernyataan Paus Fransiskus terkait kebebasan berpendapat yang menyinggung agama. Menurut David, seseorang tidak boleh membalas dengan kekerasan meskipun kepercayaannya disinggung.
Dalam sebuah wawancara dengan CBS, ia menyatakan setiap orang memiliki hak untuk menyinggung agama.
“Saya beragama Kristen, jika seseorang menghina Yesus, jelas saya akan marah, tapi dalam masyarakat bebas, saya tidak punya hak untuk membalasnya dengan tindak kekerasan,” ujar Perdana Menteri Inggris tersebut.
Menurut Cameron, masyarakat harus menerima bahwa media massa dapat mempublikasikan hal-hal tertentu yang bisa menyinggung asalkan tidak melanggar hukum.
Hal serupa juga disampaikan Wakil Perdana Menteri Inggris Nick Clegg. Menurutnya, dalam masyarakat bebas, seseorang dipersilahkan untuk menyinggung satu sama lain.
Sebelumnya, Paus Fransiskus menyatakan kebebasan berpendapat memiliki batasan. Dia mengimbau untuk tidak menghina dan mengolok-olok agama lain dengan alasan kebebasan berpendapat. (The Guardian, Dailymail.co.uk)
Editor: Erric Permana
PM Inggris Kritik Himbauan Paus Tidak Menghina Agama Lain
KBR - Perdana Menteri Inggris David Cameron mengkritik pernyataan Paus Fransiskus terkait kebebasan berpendapat yang menyinggung agama

INTERNASIONAL
Senin, 19 Jan 2015 18:28 WIB


Charlie hebdo, Paus Fransiskus, David Cameron, Inggris
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai