KBR68H- Polisi di India resmi mendakwa lima pria atas kasus penculikan, pemerkosaan dan pembunuhan atas mahasiswi kedokteran berusia 23 tahun di kota New Delhi. Serangan terhadap perempuan, yang meninggal akibat luka yang parah pekan lalu, telah memicu kemarahan dunia, yang memicu perdebatan luas atas cara negara menangani kekerasan seksual dan perlakuan terhadap perempuan dalam masyarakat India.
Banyak protes diserukan, undang-undang baru telah diusulkan dan pengacara senior di pengadilan distrik dimana pria yang dituduh telah didakwa mengatakan mereka tidak akan mewakili mereka.
Polisi mengajukan dakwaan terhadap lima tersangka sebelum pengadilan jalur cepat baru di Saket, distrik Selatan New Delhi, kata Suman Nalwa, Wakil Komisaris Polisi dari Unit Khusus untuk perempuan dan anak-anak.Tersangka keenam belum dikenai dakwaan sejauh ini karena masih menunggu hasil pemeriksaan medis untuk mengetahui umur pasti tersangka.
Dia mengatakan pihak berwenang sedang menunggu hasil tes sumsum tulang sebelum memutuskan apakah seorang tersangka dalam serangan itu, diyakini masih dibawah umur. Hasil dari tes, dimaksudkan guna menentukan usia yang tepat untuk tersangka.Sidang akan dimulai minggu ini setelah semua bukti yang dikumpulkan. Jika terbukti bersalah, mereka terancam hukuman mati atau penjara seumur hidup.
Kasus ini juga telah mendorong pemerintah India untuk membentuk panel khusus guna memperkuat hukum yang menangani berbagai serangan seksual.Panel tersebut ditangani oleh jaksa agung muda perempuan.(CNN)
Pelaku Perkosaan di India Didakwa Pembunuhan
Polisi di India resmi mendakwa lima pria atas kasus penculikan, pemerkosaan dan pembunuhan atas mahasiswi kedokteran berusia 23 tahun di kota New Delhi.

INTERNASIONAL
Jumat, 04 Jan 2013 11:31 WIB

india, pemerkosaan
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai