Bagikan:

'Cincin Ajaib' Ini Membantu Tunanetra Bisa Membaca

KBR - Para ilmuwan di Massachusetts Institute of Technology tengah mengembangkan sebuah perangkat audio yang dapat membantu orang yang penglihatannya terganggu untuk membaca. Alat ini dibuat seperti cincin.

INTERMEZZO

Jumat, 11 Jul 2014 15:00 WIB

'Cincin Ajaib' Ini Membantu Tunanetra Bisa Membaca

FingerReader

KBR - Para ilmuwan di Massachusetts Institute of Technology tengah mengembangkan sebuah perangkat audio yang dapat membantu orang yang penglihatannya terganggu untuk membaca. Alat ini dibuat seperti cincin.

Alat tersebut dinamakan FingerReader. Sesuai namanya, alat ini dikenakan di jari telunjuk sehingga mereka bisa mendapat akses langsung ke kata-kata yang tercetak.

Contoh produk FingerReader dilengkapi dengan kamera kecil dan mengeluarkan suara buatan ketika membaca. FingerReader dengan cepat menerjemahkan buku-buku, menu restoran dan materi lain yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari.

Roy Shilkrot, salah satu pengembang perangkat di MIT Media Lab, mengatakan membaca menggunakan FingerReader semudah menunjuk jari pada teks.

"Software khusus melacak gerakan jari, mengidentifikasi kata-kata dan memproses informasi. Perangkat ini memiliki getaran motor yang mengingatkan pembaca ketika mereka menyimpang dari teks," jelasnya seperti dilansir AP.

Kesaksian diucapkan oleh Jerry Berrier. Dia buta sejak lahir 62 tahun silam. Dia mengaku FingerReader memudahkan dirinya untuk membaca buku.

"Ketika saya pergi ke rumah sakit, mungkin ada formulir dan lembar yang ingin saya baca sebelum saya menandatanganinya," ujar Berrier.

FingerReader dapat membaca koran, buku, majalah, surat kabar, layar komputer dan perangkat lain. Tetapi masih memiliki masalah dengan teks pada layar karena sentuhan pada layar akan memindahkan teks sehingga menghasilkan bacaan yang tidak sesuai.

Editor: Pebriansyah Ariefana

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending