Candi Gentong, pernahkah Anda mendengar nama candi ini atau bahkan pernah mengunjunginya, kalau belum anda bisa meluncur ke daerah Trowulan Mojokerto, tepatnya di Dukuh Jambumente, Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan.
Berdasar analisa carbon dating yang diteliti di Pusat Pengembangan dan Penelitian Geologi Bandung, diketahui, candi ini dibangun pada tahun 1370. Artinya, Candi Gentong berasal dari zaman pemerintahan Raja Hayam Wuruk (1350-1389). Dari data denah bangunan didukung temuan-temuan arkeologis lain, Candi Gentong dulu merupakan bangunan stupa yang relatif besar di bagian pusat, kemudian dikelilingi oleh stupa-stupa yang lebih kecil.
Nama Gentong diberikan warga karena saat ditemukan candi itu tertimbun tanah menggunung dan membentuk menyerupai Gentong atau tempat air. Seperti yang dikatakan Arifin, juru pelihara Candi Gentong.
“Tidak ada makna apa-apa, hanya saja saat ditemukan, di sekitar candi terdapat tanah gundukan yang menyerupai Gentong, akhirnya warga sekitar menyebut candi Gentong. Saat di temukan kondisi candi ya sudah seperti ini, berantakan dan rusak parah karena mungkin ada bencana alam sehingga membuat candi kondisinya berantakan.”
Candi Gentong, masih menurut Arifin, merupakan candi yang digunakan sebagai tempat Kremasi para pejabat di jaman Kerajaan Mojopahit. Di dalam candi ditemukan lebih dari seratus stupika dan bagian tengah merupakan pusat dari candi.
Letak Candi Gentong sendiri cukup berdekatan dengan Candi Brahu, jaraknya sekitar 300 meter.
Sumber: Radio Maja Mojokerto
Mengunjungi Candi Gentong di Trowulan Mojokerto
Candi Gentong, pernahkah Anda mendengar nama candi ini atau bahkan pernah mengunjunginya, kalau belum anda bisa meluncur ke daerah Trowulan Mojokerto, tepatnya di Dukuh Jambumente, Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan.

INTERMEZZO
Kamis, 14 Feb 2013 18:03 WIB


candi gentong, mojokerto
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai