Bagikan:

Hentikan Perusakan Trotoar Akibat Galian!

Wajah trotoar di Ibu Kota Jakarta membuat berang Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. Ini lantaran maraknya bongkar-pasang trotoar oleh perusahaan kontraktor demi kepentingan proyek.

EDITORIAL

Kamis, 30 Jan 2014 11:05 WIB

Author

KBR68H

Hentikan Perusakan Trotoar Akibat Galian!

trotoar, galian, perusakan

Wajah trotoar di Ibu Kota Jakarta membuat berang Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. Ini lantaran maraknya bongkar-pasang trotoar oleh perusahaan kontraktor demi kepentingan proyek. Akibatnya, sejumlah trotoar rusak. Sebab, usai dibongkar, mereka tidak memperbaiki kembali trotoar itu. Jika pun diperbaiki, terkesan hanya asal saja.

Warga Jakarta dan sekitarnya seperti Bogor, Tangerang dan Bekasi atau di kota-kota lainnya di Indonesia sepertinya sudah terbiasa melihat wajah trotoar seperti itu. Trotoar dan jalan sebagai fasilitas publik yang awalnya rapi dirusak oleh pekerja proyek seperti galian kabel listrik,air,gas atau fiber optik.

Kita akui, hasil kerja mereka akan menggerakkan ekonomi. Namun, bagaimana pun kita menentang aksi serampangan bongkar-pasang trotoar seperti itu! Sebab, dengan begitu para kontraktor itu hanya mengutamakan kepentingan bisnis di atas kepentingan publik. Buktinya, diantara mereka, ada yang bekerja tanpa izin dan menggali tanpa sesuai prosedur. Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta mencatat, sepanjang tahun lalu saja ada hampir 300 trotoar yang rusak.

Kondisi ini semakin membuat pejalan kaki teraniaya. Mereka bisa terperosok lubang galian, atau terserempet bahkan tertabrak kendaraan karena terpaksa turun ke jalan untuk menghindari lubang galian. Bayangkan, bagaimana wajah Ibu Kota Jakarta atau kota lainnya jika pejalan kaki takut untuk melewati trotoar? Sebab, selain rusak akibat galian, mereka juga terganggu karena trotoar kerap dijadikan lahan parkir atau berjualan. Dan tak hanya pejalan kaki, galian di trotoar dan jalan juga kerap membuat kemacetan.

Karenanya, kita mendukung rencana Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama untuk memidanakan perusahaan kontraktor yang merusak fasilitas Pemda itu. Sebab, jika ini dibiarkan, selain merusak fasilitas publik juga akan membuang percuma uang pembangunan yang berasal dari pajak rakyat. Kita tidak ingin, alokasi dana untuk perbaikan trotoar sekitar Rp 20-an miliar di DKI Jakarta per tahun hanya untuk memperbaiki trotoar yang rusak akibat galian. Kita yakin, rencana mempidanakan kontraktor proyek galian ini akan membuat mereka jera.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending