KBR - Katedral Nasional Washington, Amerika Serikat, yang untuk kali pertama mempersilakan warga Muslim melaksanakan salat Jumat besok (14/11) pukul 12.20 waktu setempat atau Sabtu pukul 00.20 WIB memiliki nilai sejarah yang tinggi di negara itu.
Gereja Protestan yang berdiri sejak 1907 ini dioperasikan oleh Yayasan Katedral Episkopal Protestan (Protestan Episcopal Cathedral Foundation/PECF). Katedral ini dibangun dan dioperasikan melalui dukungan sumbangan pribadi tanpa menerima dukungan dari pemerintah federal atau gereja nasional.
Peletakan batu pertama katedral pada tanggal 29 September 1907 oleh Presiden Theodore Roosevelt dan Uskup dari London. Batu itu sendiri berasal dari sebuah lapangan di dekat Bethlehem, tempat yang diyakini umat Krisen sebagai Kota Kelahitan Yesus Kristus. Di atas batu tertulis salah satu nas dalam kitab suci: "Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita" (Yohanes 1:14).
Bangunan megah ini selama hampir satu abad lebih menjadi pusat spiritual besar warga Kristen di Amerika Serikat untuk beribadah dan berdoa. Di lokasi tempat peribadatan ini juga tempat rekonsiliasi antaragama. Karenanya, pengurus katedral ini mengizinkan umat Muslim untuk melakukan salat Jumat di ibadah ini.
Gereja ini juga telah menjadi lokasi ibadat penguburan bagi hampir semua 21 presiden Amerika Serikat. Misalnya saja upacara penguburan Presiden Presiden Dwight D. Eisenhower (1969), Presiden Ronald W. Reagan (2004) dan Presiden Gerald R. Ford (2007). Di gereja ini juga tokoh antiperbudakan Amerika Serikat, Martin Luther King Jr berkotbah untuk terakhir kalinya sebelum tewas terbunuh.
Di gereja ini pula doa dilakukan usai pembacaan sumpah dan pelantikan presiden Amerika Serikat. Presiden yang hadir dalam ibadat usai pelantikan diantaranya Ronald Wilson Reagan, George W. Bush dan Barack Obama. (nationalcathedral.org)
Editor: Anto Sidharta
Ini Momen Sejarah Katedral di Amerika Serikat yang Jadi Tempat Salat
Katedral Nasional Washington, Amerika Serikat, yang untuk kali pertama mempersilakan warga Muslim melaksanakan salat Jumat besok (14/11) pukul 12.20 waktu setempat atau Sabtu pukul 00.20 WIB memiliki nilai sejarah yang tinggi di negara itu.

INTERNASIONAL
Kamis, 13 Nov 2014 11:50 WIB

Katedral di Amerika Serikat, Salat
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai