Kabinet Australia mengizinkan jet-jet tempurnya bergabung dengan pasukan koalisi pimpinan Amerika Serikat yang menyerang ISIS di Irak. Perdana Menteri Tony Abbott menyebut, ISIS telah menyatakan perang terhadap dunia dan harus dihentikan.
ISIS berhasil mengusai sebagian besar wilayah di sepanjang perbatasan Suriah dan Irak. Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) menyebut militan Islam telah melakukan banyak pelanggaran HAM.
Abbott mengaku tak mudah mengambil keputusan ini, namun menurutnya Irak tak boleh ditinggalkan sendirian menghadapi kelompok militan. Dia menambahkan, kabinet juga menyetujui pengiriman pasukan untuk membantu personil militer Irak.
Aliansi AS dan negara-negara Arab terus melakukan pemboman terhadap sejumlah target ISIS di Suriah dan Irak dalam beberapa pekan terakhir. Keputusan Australia ini muncul di tengah kekhawatiran mengenai banyaknya warga negara itu yang bergabung di ISIS.
Canberra sudah mengirim 600 tentara dan pesawat ke pangkalan militer AS di Uni Emirat Arab. (bbc)