Bagikan:

Selama Wabah Ebola, Liberia Berlakukan Jam Malam

Presiden Liberia Ellen Johnson Sirleaf mengumumkan pemberlakuan jam malam selama terjadinya wabah Ebola. Aturan itu diterapkan mulai Rabu (20/8) waktu setempat dari pukul 21.00 sampai pukul 06.00.

INTERNASIONAL

Rabu, 20 Agus 2014 12:07 WIB

Author

Eli Kamilah

Selama Wabah Ebola, Liberia Berlakukan Jam Malam

ebola

KBR - Presiden Liberia Ellen Johnson Sirleaf mengumumkan pemberlakuan jam malam selama terjadinya wabah Ebola. Aturan itu diterapkan mulai Rabu (20/8) waktu setempat dari pukul 21.00 sampai pukul 06.00. 


Sebelumnya,Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan 84 orang lagi tewas di Afrika Barat akibat virus Ebola, sehingga jumlah korban tewas akibat epidemi menjadi 1.229. 


Kemarin, Badan kesehatan PBB mengumumkan jumlah orang yang dipastikan dan dianggap terkena infeksi telah meningkat menjadi 2.240, termasuk 113 kasus baru yang dilaporkan akhir pekan lalu. Sebagian besar kematian baru tersebut terjadi di Liberia, 


Pemerintah Liberia mengatakan telah menemukan 37 tersangka pasien Ebola yang melarikan diri dari pusat isolasi di ibukota, Monrovia, setelah diserang dan dijarah oleh orang-orang bersenjata hari Minggu lalu. 


Kementerian Informasi mengatakan ada kesalahpahaman di kalangan penduduk terdekat yang mengira fasilitas itu membawa korban Ebola dari seluruh Liberia. (strait times/VOA) 


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending