Sedikitnya 18 orang tewas menyusul terjadinya tanah longsor di pinggiran kota Hiroshima, Jepang. Musibah terjadi setelah hujan deras mengguyur kawasan itu. Korban tewas termasuk beberapa polisi dan anak-anak.
Media setempat melaporkan 13 orang juga masih dinyatakan hilang. Helikopter digunakan untuk membawa warga ke tempat yang lebih aman. Sementara tim penyelamat masih berusaha mencari korban yang tertimbun batu dan lumpur di wilayah yang berjarak 5 km dari pusat kota Hiroshima.
Diantara korban tewas adalah anak berusia dua tahun dan kakaknya yang berumur 11 tahun. Rumah mereka tertimbun tanah saat keduanya tengah tidur. Seorang anak lainnya dengan tas merah ditemukan di bawah reruntuhan.
Terbatasnya lahan di Jepang membuat banyak kota meluaskan wilayahnya ke kawasan pegunungan. Hal ini berdampak pada terjadinya musibah longsor.
Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mempersingkat liburan musim panasnya dan langsung kembali ke Tokyo. Dia akan segera mengirimkan ratusan tentara untuk membantu proses pencarian korban. Sebelumnya, musibah longsor pernah terjadi di Hiroshima pada 1999 dan menyebabkan 31 orang tewas. (trust)